Sementara itu, saat diperiksa oleh petugas, di dalam tas Siswari ditemukan tiga surat BPKB untuk motor, sertifikat tanah seluas 105 meter persegi, dan uang tunai Rp400.000.
Wanita asal Semarang, Jawa Tengah berusia 54 itu tidak hanya berprofesi sebagai pengemis, tetapi juga sebagai pengamen jalanan. Siswari mengaku kepada petugas bahwa pekerjaan pengemis yang dilakoninya itu baru enam bulan dan sejumlah uang yang ia miliki adalah hasil dari penjualan tanah.
5. Walang bin Kilon
Deretan pengemis kaya di Indonesia berikutnya adalah Walang bin Kilon. Dia ditangkap saat razia oleh petugas Suku Dinas Sosial Jakarta Selatan di sekitar wilayah Pancoran.
Setelah diselidiki lebih lanjut, Walang yang tengah beraksi bersama rekannya, Sa’aran, memiliki uang senilai Rp25 juta yang disimpan di gerobaknya. Saat itu, berdasarkan pemeriksaan Dinas Sosial Provinsi DKI Jakarta, terdapat keterangan berbeda yang diberikan oleh Walang dan Sa'aran mengenai keberadaan uang jutaan rupiah tersebut.
Walang yang saat itu berusia 54 tahun mengatakan bahwa uang Rp25 juta tersebut adalah hasil dari berjualan sapi dan kambing di desanya, sedangkan sebagian lagi dari hasil mengemis. Sedangkan Sa'aran, yang saat itu berusia 70, mengaku bahwa uang tersebut merupakan hasil dari mengemis selama 15 hari.
Itulah informasi mengenai deretan pengemis kaya di Indonesia. Semoga bermanfaat.
Editor : Rizky Agustian
Artikel Terkait