JAKARTA, iNews.id - Deretan pengemis kaya di Indonesia ini sukses membuat banyak orang mengernyitkan dahi. Pasalnya, mereka berhasil menghasilkan pundi-pundi uang yang banyak berbekal meminta-minta belas kasihan orang lain.
Mereka banyak ditemukan di pinggiran jalan, di bawah flyover, atau di persimpangan saat lampu merah. Mereka bekerja dari pagi hingga malam demi menunggu bantuan berupa uang dari orang lain.
Siapa sangka, ternyata pendapatan mereka terkumpul banyak dari hasil pekerjaan mengemisnya itu. Ada yang dapat membeli tanah luas, kendaraan, hingga rumah.
Berikut deretan pengemis kaya di Indonesia yang iNews.id rangkum berbagai sumber, Selasa (7/2/2023).
Deretan Pengemis Kaya di Indonesia
1. Legiman
Pengemis asal Pati bernama Legiman mengaku memiliki kekayaan bersih lebih dari Rp1 miliar. Setelah diselidiki lebih lanjut, dia tinggal di rumah kos dan mengidap gangguan gerak atau tunadaksa.
Pada 12 Januari 2019 lalu, pria yang saat itu berusia 52 tahun digerebek petugas Satpol PP Kabupaten Pati, Jawa Tengah, ketika sedang mengemis. Setelah diperiksa Satpol PP, terungkap Legiman memiliki berbagai jenis aset dengan nilai miliaran.
Ia diketahui memiliki tempat tinggal senilai Rp250 juta, tanah senilai Rp275 juta, dan tabungan di bank berjumlah Rp900 juta. Legiman telah menjalankan profesi sebagai pengemis sejak dahulu.
Ia diantar oleh adiknya sendiri untuk berangkat mengemis setiap pagi. Setelah selesai, Legiman dijemput pulang kembali oleh adiknya.
2. Muklis
Deretan pengemis kaya di Indonesia selanjutnya yakni Muklis. Beberapa tahun lalu, dia sempat menarik perhatian masyarakat.
Pasalnya, ia memiliki penghasilan hingga puluhan juta per bulan dari mengemis. Jumlah penghasilan Muklis itu terbongkar saat dirinya tertangkap razia oleh petugas Suku Dinas Sosial DKI Jakarta pada 11 Oktober 2016.
Petugas menemukan uang tunai senilai Rp90 juta yang tersimpan di saku dan tas Muklis. Uang puluhan juta tersebut merupakan perolehan yang dia kumpulkan selama enam bulan mengemis di Jakarta.
Menurut pengakuannya, Muklis ingin mencari uang sebanyak Rp150 juta rupiah lalu memutuskan kembali pulang ke kampung halamannya di Padang, Sumatera Barat. Pria berusia 64 tahun itu diketahui kerap mengemis di bawah Flyover Kebayoran Lama, Jakarta Selatan.
3. Romli
Satpol PP Kotim, Kalimantan Tengah, berhasil menangkap pengemis kaya bernama Romli pada 28 Juni 2015. Pengemis ini berpenghasilan minimal Rp1 juta per hari atau yang berarti Rp30 juta per bulan. Dari hasil mengemisnya tersebut, Romli berhasil membeli tanah seluas 4 hektare.
Romli yang biasa nongkrong di pasar Ramadhan, Taman Kota Sampit, ditangkap bersama anaknya yang masih kecil. Istrinya yang bernama Suparmi beserta barang-barangnya juga ditangkap di tempat lain.
Dari hasil pemeriksaan, petugas Satpol PP menemukan beberapa surat kepemilikan tanah (SKT) dan uang dalam jumlah besar. Polisi menemukan uang tunai senilai Rp10 juta di tas mereka.
Petugas juga menemukan lima SKT yang secara keseluruhan total seluas 4,25 hektare. Saat petugas menggeledah barang bawaan keluarga asal Marabahan, Kabupaten Barito Kuala, Kalimantan Selatan itu, mereka sangat lihai mengecoh petugas. Mereka menyimpan uang dengan cara menjahitnya ke dalam saku tas berukuran besar agar tidak ketahuan.
4. Siswari
Deretan pengemis kaya di Indonesia selanjutnya yaitu Siswari, asal Semarang, Jawa Tengah. Siswari diamankan Satpol PP Semarang di sekitar lampu merah kawasan Yos Sudarso, Kota Semarang, pada 22 Maret 2016 lalu.
Saat diperiksa lebih lanjut, Siswari mengaku memiliki deposito senilai Rp140 juta dan saldo tabungan di bank senilai Rp16 juta.
Sementara itu, saat diperiksa oleh petugas, di dalam tas Siswari ditemukan tiga surat BPKB untuk motor, sertifikat tanah seluas 105 meter persegi, dan uang tunai Rp400.000.
Wanita asal Semarang, Jawa Tengah berusia 54 itu tidak hanya berprofesi sebagai pengemis, tetapi juga sebagai pengamen jalanan. Siswari mengaku kepada petugas bahwa pekerjaan pengemis yang dilakoninya itu baru enam bulan dan sejumlah uang yang ia miliki adalah hasil dari penjualan tanah.
5. Walang bin Kilon
Deretan pengemis kaya di Indonesia berikutnya adalah Walang bin Kilon. Dia ditangkap saat razia oleh petugas Suku Dinas Sosial Jakarta Selatan di sekitar wilayah Pancoran.
Setelah diselidiki lebih lanjut, Walang yang tengah beraksi bersama rekannya, Sa’aran, memiliki uang senilai Rp25 juta yang disimpan di gerobaknya. Saat itu, berdasarkan pemeriksaan Dinas Sosial Provinsi DKI Jakarta, terdapat keterangan berbeda yang diberikan oleh Walang dan Sa'aran mengenai keberadaan uang jutaan rupiah tersebut.
Walang yang saat itu berusia 54 tahun mengatakan bahwa uang Rp25 juta tersebut adalah hasil dari berjualan sapi dan kambing di desanya, sedangkan sebagian lagi dari hasil mengemis. Sedangkan Sa'aran, yang saat itu berusia 70, mengaku bahwa uang tersebut merupakan hasil dari mengemis selama 15 hari.
Itulah informasi mengenai deretan pengemis kaya di Indonesia. Semoga bermanfaat.
Editor : Rizky Agustian
Artikel Terkait