Warga Morotai Gunakan Dinding Bekas Markas Tentara Australia Pengganti Batako
Selasa, 21 Desember 2021 - 12:40:00 WIT
Antara
Markas Australia berbentuk seperti benteng besar yang kokoh setinggi lebih dari tiga meter, dengan struktur dinding dibangun dari campuran beton semen dan batu-batu alami.
Di sekitarnya berdiri bangunan-bangunan pendukung lainnya dibongkar oleh masyarakat dan bahan betonnya diambil untuk membangun rumah mereka.
Bangunan-bangunan tersebut masih berdiri kokoh hingga tahun 1970-an, dibongkar ketika Desa Jobela mulai dihuni oleh masyarakat lokal. Salah satu sisa struktur yang masih tampak adalah bekas lubang toilet di atas permukaan tanah.
"Area bekas lokasi markas Australia ini tampak berupa sebidang tanah datar yang cukup luas. Kondisinya saat ini tampak kosong dan masyarakat setempat memanfaatkan lahan tersebut untuk menanam pohon karet," katanya.
Editor: Andi Mohammad Ikhbal
Follow Whatsapp Channel iNews untuk update berita terbaru setiap hari!
Follow
Artikel Terkait
Papua
21 hari lalu
Kronologi Temuan Bom di Sentani, Sempat Dipikul Pelajar untuk Dijual Tiba-Tiba Keluar Api
Papua
21 hari lalu
Geger! Penemuan Bom 50 Kg di Sentani Jayapura, Diduga Sisa Perang Dunia II
Jatim
2 bulan lalu
Momen 1.300 Tentara KNIL Menyerah usai Jepang Bombardir Ladang Minyak Tarakan
Maluku
2 tahun lalu
Profil Bandara Pattimura Ambon, Dibangun Belanda hingga Dikuasai Jepang di Zaman Penjajahan
Papua
2 tahun lalu
Geger, Operator Alat Berat di Jayapura Temukan Mortir Seberat 19 Kg
Papua
2 tahun lalu
Viral Penemuan Tank Peninggalan Perang Dunia II Terkubur dalam Tanah di Papua
Berita Terkini
Maluku
2 hari lalu
Terjun Bebas, Ranking FIFA Timnas Indonesia Kini Disalip Malaysia!
Maluku
3 hari lalu
Patrick Kluivert dan Tim Kepelatihan Dipecat, Termasuk Alex Pastoor hingga Denny Landzaat
Maluku
4 hari lalu
Timnas Indonesia U-17 Bertekad Kalahkan Brasil di Piala Dunia U-17 2025
Maluku
7 hari lalu
Gempa Hari Ini Magnitudo 4,5 Guncang Jailolo Maluku Utara
Maluku
7 hari lalu
Oknum Brimob Bripka RN Diduga Lecehkan Gadis 16 Tahun di Maluku, Kini Dipatsus 20 Hari
Maluku
8 hari lalu
Viral Oknum Brimob di Maluku Diduga Lecehkan Gadis 16 Tahun