Tempat dakwah Buya Hamka
Pada 1933, Ketua Majelis Ulama Indonesia (MUI) pertama, Buya Hamka pernah datang ke Kota Ambon. Bahkan, ulama berpengaruh itu pernah berdakwah di Masjid Jami' Ambon.
Selain berceramah, Buya Hamka juga pernah memimpin sholat di Masjid Jami' Kota Ambon.
Kini, pada saat-saat tertentu, selain untuk ibadah dan kegiatan keagamaan, Masjid Jami' juga digunakan oleh masyarakat untuk sekadar berdiskusi hingga tempat istirahat bagi para musafir.
Suasana semakin ramai saat bulan Ramadhan. Setiap hari, masjid tua itu menyediakan aneka jajanan menu berbuka puasa.
"Setiap hari selama Ramadhan memang selalu ada buka puasa bersama secara gratis disini," kata Imam Masjid Jami', Muhammad Nunlehu.
Buka puasa gratis tersebut dinilai salah satu kebiasaan sejak masjid didirikan 163 tahun lalu. "Setahu saya memang sudah menjadi kebiasaan dari dulu, ini jadi salah satu tempat singgah bagi musafir untuk berbuka puasa," ucapnya.
Selain itu, Masjid Jami Kota Ambon sekarang bisa menjadi salah satu destinasi wisata religi bagi masyarakat setempat. Sejarah dan toleransi yang melekat pada Masjid Jami' menjadi nilai tersendiri bagi wisatawan yang datang.
Editor : Kurnia Illahi
Artikel Terkait