TERNATE, iNews.id - Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) Kabupaten Pulau Morotai, Maluku Utara (Malut) untuk Tahun 2022 tidak ada anggaran untuk normalisasi sungai. BPBD Pulau Morotai kemudian membuat usulan ke kementerian melalui dana tak terduga (DTT).
Kepala BPBD Kabupaten Pulau Morotai, Muslim Jumaati mengatakan, telah membuat perencanaan untuk normalisasi sungai tersebut.
"Kalau memang dalam perencanaannya sudah disepakati kegiatan normalisasi maka akan jalan di tahun ini," ujar Muslim di Ternate, Sabtu (2/7/2022).
Dia menuturkan, usai banjir beberapa waktu lalu, BPBD Pulau Morotai telah melakukan normalisasi dua sungai di Sangowo, yaitu Sangowo Barat dan Sangowo Timur dan membuat normalisasi di daerah dalam, sehingga alhamdulilah daerah itu sudah tidak terjangkau banjir.
"Selain itu, untuk wilayah di Sangowo Barat itu kendalanya adalah saluran pembuang gorong-gorong yang ada di jalan nasional itu terlalu kecil sehingga air meluap," tuturnya.
Menurutnya,gorong-gorong tersebut seharusnya sudah diubah menjadi jembatan. Karena ukuran hulu airnya sudah selebar sungai, karena terlalu kecil sehingga air sungai itu tidak mampu masuk ke gorong-gorong jadinya tersumbat dan meluap.
"Jika gorong-gorong itu diubah jadi jembatan maka itu saya yakin dan percaya air bisa lancar, maka risiko untuk terjadinya banjir agak kecil," ucapnya.
Editor : Kurnia Illahi
Artikel Terkait