“Tidak ada barang yang bisa diselamatkan, karena seluruh pemilik warung memang tidak berada di tempat,” katanya.
Kebakaran ini terjadi sekitar pukul 05.35 WIT, bertempat di Kompleks Pelabuhan Hurnala, Desa Tulehu, Kecamatan Salahutu.
Satpam yang bertugas menjaga area pelabuhan berusaha mencari bantuan untuk memadamkan api. Namun dikarenakan masih sangat pagi dan belum ada aktivitas di dalam pelabuhan, maka tidak ada masyarakat yang dapat membantu.
“Saksi mencoba memadamkan api dengan cara menyiram, namun dikarenakan sumber air yang sulit dan juga pada saat itu air laut sedang surut membuat saksi kesulitan untuk memadamkan api,” ujar La Maru.
Mengetahui hal itu, polisi langsung bertindak turun ke TKP, memasang garis polisi dan meminta keterangan saksi.
“Kami juga akan melaksanakan olah TKP,” tambahnya.
Editor : Rizky Agustian
Artikel Terkait