Taman Kota Bobong Terancam Ditutup jika Pengunjung Tak Taat Protokol Kesehatan

TERNATE, iNews.id - Pemerintah Kabupaten (Pemkab) Pulau Taliabu Provinsi Maluku Utara melihat masih banyak kerumunan yang tidak menerapkan protokol kesehatan. Akibatnya Pemkab bakal menutup berbagai tempat keramaian, termasuk Taman Kota Bobong.
"Sudah jelas, kalau masyarakat tidak taat protokol kesehatan, maka tempat keramaian seperti taman kota Bobong akan ditutup," kata Pj Bupati Kabupaten Pulau Taliabu Maddaremmeng, Minggu (15/11/2020).
Menurut dia, langkah untuk menutup taman kota Bobong Ini terpaksa akan dilakukan jika pengunjung tak bisa dikendalikan untuk mentaati protokol kesehatan. Selain itu, kata Bupati, keberadaan taman kota Bobong tidak ada salahnya, namun terpenting pengunjung taat protokol kesehatan.
"Pemerintah sudah berulangkali mengimbau agar warga taat pada protokol pencegahan Covid-19, karena itu, jika pengunjung tidak mendengar anjuran pemerintah, maka secara terpaksa Taman Bobong ini ditutup dulu," katanya.
Bupati Taliabu ini juga menegaskan sejak beroperasinya Taman Bobong dalam sepekan terkahir, dirinya hampir setiap saat mengingatkan kepada pengunjung untuk memakai masker.
"Setiap saat kita mengimbau bahkan sekalian bagi-bagi masker kepada warga tujuannya agar sama-sama memutus mata rantai Covid-19 Taliabu saat ini," kata bupati.
Masalah penerapan protokol di Taman Bobong, serta tempat fasilitas umum lainya, dirinya sudah instruksikan kepada Satpol-PP dan BPBD untuk melakukan razia masker.
"Razia dan pembagian masker tiap saat dilakukan. Jadi kalau pengunjung Taman Bobong tidak mau mendengar, maka terpaksa ditutup saja," kata Maddaremmeng yang juga Pejabat Eselon II Kemendagri itu.
Dia menegaskan, permainan odong-odong dan lainnya untuk saat ini ditiadakan di Taman Kota Bobong, sebagai langkah mengantisipasi transimisi lokal pandemi Covid-19.
Editor: Faieq Hidayat