Pasangan Pengantin Baru Jadi Pelaku Bom Bunuh Diri di Gereja Katedral Makassar
JAKARTA, iNews.id – Dua pelaku bom diri di Gereja Katedral Makassar, Sulawesi Selatan (Sulsel) Minggu (28/3/2021) merupakan pasangan pengantin baru. Mereka menjadi suami istri sejak enam bulan lalu.
"Betul pelaku pasangan suami istri baru menikah enam bulan," kata Kadiv Humas Polri, Irjen Pol Argo Yuwono, Senin (29/3/2021).
Sebelumnya, pascabom bunuh diri, beredar foto laki-laki mengendarai sepeda motor matik berboncengan dengan seorang perempuan. Laki-laki menutupi kepalanya dengan kain sementara perempuan bercadar hitam.
Nomor pelat motor dalam foto yang beredar di media sosial yakni DD 5984 MD. Motor tersebut tampak hancur usai bom bunuh diri.
Argo menambahkan, identitas laki-laki tersebut diketahui L sementara yang wanita YSF pekerjaan swasta. "Penyelidikan masih terus dilakukan termasuk mengungkap pelakunya lainnya," ujar Argo.
Dia mengatakan, sejumlah tempat sudah digeledah untuk mencari bukti lainnya. Termasuk rumah pelaku. "Kita tunggu hasil kerja anggota di lapangan. Kami berharap semua dapat diungkap dengan jelas," ujarnya.
Pelaku merupakan bagian dari kelompok JAD yang pernah melakukan pengeboman di Jolo Filipina. "Pelaku berafiliasi dengan JAD," ujarnya.
Sementara itu, jumlah korban luka akibat bom bunuh diri yang masih dirawat di rumah sakit tinggal 15 orang. 13 di antaranya dirawat di RS Bhayangkari Makassar dan dua lainnya di RS Siloam.
"Dari 19 korban luka saat ini tinggal 15 orang. 4 lainnya diperbolehkan pulang menjalani rawat jalan," ujarnya.
Editor: Umaya Khusniah