Harga Cabai Merah di Ambon Kembali Meroket, Capai Rp150.000 per Kg
Minggu, 28 Maret 2021 - 10:00:00 WIT
Antara
Pada minggu ketiga, naik lagi menjadi Rp90.000-Rp100.000 per kg. Kini, harga cabai kembali naik menjadi Rp150.000 per kg.
Baca Juga
Waduh, Harga Cabai Rawit Merah di Solo Masih Tinggi
"Yang kami takutkan kalau nanti menjelang pelaksanaan ibadah puasa pasti terjadi perubahan harga," ujarnya.
Dia menambahkan, cabai merah biasa ini dipasok dari Pulau Seram maupun Buru, Provinsi Maluku. Stok pun terlihat banyak di pasar.
Dia menduga, kenaikan harga cabai terjadi di tingkat penadah yang menjual kepada pedagang di pasar dengan harga bervariasi, Mulai dari Rp95.000 hingga Rp110.000 per kg.
Salah satu pembeli, Della pun mengaku heran. Dia melihat stok cabai merah biasa maupun keriting di Pasar Ambon cukup banyak, tetapi terjadi perubahan harga yang cukup tajam.
Editor: Umaya Khusniah
Follow Whatsapp Channel iNews untuk update berita terbaru setiap hari!
Follow
Artikel Terkait
Maluku
10 hari lalu
Gempa Hari Ini Guncang Buru Maluku, Terasa hingga Ambon
Maluku
1 bulan lalu
Breaking News: Gempa Bumi Magnitudo 6,0 Guncang Ambon
Maluku
3 bulan lalu
Mayor Musa Purna Toban Pimpin Batalyon Marinir Pertahanan Pangkalan IX Ambon
Maluku
3 bulan lalu
BMKG Jelaskan Penyebab Gempa Bumi Magnitudo 4,8 Guncang Ambon
Sumut
4 bulan lalu
Kebakaran Pasar Tradisional Serbelawan Simalungun, 40 Kios Ludes Dilalap Api
Papua
5 bulan lalu
Trading Indonesia: Fakta Praktis dan Istilah Kunci
Berita Terkini
Maluku
8 hari lalu
Analisa BMKG Gempa M5,5 di Tanimbar Maluku, Dipicu Aktivitas Lempeng Banda
Maluku
10 hari lalu
Gempa Hari Ini Guncang Buru Maluku, Terasa hingga Ambon
Maluku
11 hari lalu
Bocah 10 Tahun di Halmahera Selatan Hilang Diterkam Buaya, Jasad Ditemukan di Laut
Maluku
12 hari lalu
Detik-Detik Bocah di Halmahera Hilang Dibawa Buaya Terekam Kamera, Warga Histeris
Maluku
12 hari lalu
Mengerikan! Bocah 10 Tahun di Halmahera Selatan Diterkam Buaya, Tim SAR Cari Korban
Maluku
16 hari lalu
Bentrokan Warga di Halmahera Barat Dipicu Sengketa Lahan Perumahan