Gerhana Bulan Total Bisa Diamati di Maluku, Catat Waktu dan Lokasinya
AMBON, iNews.id - Fenomena gerhana bulan total akan terjadi pada 8 November mendatang. Maluku menjadi bagian wilayah di Indonesia yang dapat melihat fenomena antariksa tersebut.
Kepala Seksi Observasi BMKG Ambon Lutfi Pary mengatakan, gerhana bulan total dapat teramati di wilayah Ambon, Namrole, Namlea, Tiakur, Piru dan Masohi. Penampakannya gerhana mulai pada fase U2 (gerhana total) yaitu mulai pukul 19.16 WIT, hingga fase P4 (gerhana penumbra berakhir) pukul 22.57 WIT.
Kemudian untuk wilayah Bula, Saumlaki, Langgur, Tual dan Dobo dapat mulai terlihat pada fase U1 (Gerhana Sebagian) mulai pukul 18.08 WIT hingga fase P4.
"Puncak gerhana terjadi pada pukul 19.59 WIT. Total durasi gerhana bulan pada tanggal 8 November ini berlangsung selama 1 jam 25 menit 44 detik," ujarnya, Kamis (3/11/2022).
BMKG menerangkan gerhana bulan merupakan peristiwa terhalanginya cahaya matahari oleh bumi sehingga tidak semuanya sampai ke bulan. Peristiwa ini akibat dinamisnya pergerakan posisi matahari, bumi dan bulan. Fenomena gerhana bulan total hanya terjadi saat fase purnama dan dapat diprediksi sebelumnya.
Fenomena gerhana total terjadi saat posisi bulan, matahari dan bumi sejajar. Ini membuat bulan masuk ke umbra bumi. Akibatnya, saat puncak gerhana terjadi bulan akan terlihat berwarna merah.
Sebaliknya, gerhana matahari peristiwa terhalangnya cahaya matahari oleh bulan sehingga tidak semua cahayanya sampai ke bumi. Pada tahun 2022 terjadi empat gerhana, yaitu dua kali gerhana matahari dan dua kali gerhana bulan.
Editor: Donald Karouw