Tangkapan layar oknum diduga anggota TNI melepaskan tendangan kungfu kepada suporter Arema di Stadion Kanjuruhan Malang. (Foto : Twitter)

 "Jadi kami tidak akan mengarah pada disiplin, tidak, tetapi pidana. Karena memang itu sudah sangat berlebihan. Itu bukan dalam rangka mempertahankan diri atau misalnya bukan. Itu termasuk bagi saya masuk ke tindak pidana," ucapnya.

Kendati sudah menegaskan akan menindak anggotanya, namun Jenderal Andika belum dapat memastikan oknum TNI tersebut berasal dari satuan mana. 

"Ya kita satuan akan telusuri dulu. Biarkan kami tuntaskan sampai dengan besok sore. Kita janji," katanya. 

Andika pun meminta agar masyarakat dapat melapor jika mengetahui ada prajuritnya yang melakukan tindak kekerasan. Masyarakat, kata Andika, bisa mengirimkan video melalui Pusat Penerangan TNI. 


Editor : Donald Karouw

Sebelumnya
Halaman :
1 2

BERITA POPULER
+
News Update
Kanal
Network
Kami membuka kesempatan bagi Anda yang ingin menjadi pebisnis media melalui program iNews.id Network. Klik Lebih Lanjut
MNC Portal
Live TV
MNC Network