Pihaknya, kata dia telah melaporkan fenomena pulau baru ke Pemerintah Kabupaten Kepulauan Tanimbar, tetapi sampai saat ini belum ada yang datang untuk melihat fenomena yang terjadi di Desa Teinaman.
"Kondisi desa kami juga sulit untuk mengakses jaringan komunikasi, untuk akses telepon dan internet kami harus naik ke gunung atau ke pohon untuk mendapat jaringan dari desa sekitar," ucapnya.
Menurutnya, setelah kembali ke rumah, warga juga melaporkan kerusakan rumah dan fasilitas umum dampak gempa bumi yang terjadi
"Saat ini kami telah mendata kerusakan rumah warga dan telah dilaporkan ke pimpinan untuk ditindaklanjuti," katanya.
Editor : Kurnia Illahi
Artikel Terkait