AMBON, iNews.id - Museum Siwalima menggandeng Museum Maluku (Muma) di Utrecht, Belanda, untuk menggelar pameran bersama dalam rangka merayakan HUT ke-76 Kemerdekaan Republik Indonesia. Pameran dengan tema Sejarah Maluku dari Masa ke Masa akan diadakan pada 19 Agustus 2021 secara daring.
Kepala Museum Siwalima, Maluku, Jean Esther Saiya mengatakan, pameran dapat disaksikan secara daring melalui kanal YouTube Museum Siwalima. Selain merayakan HUT Kemerdekaan, kegiatan pameran ini juga dimaksudkan untuk mengenalkan budaya Maluku kepada generasi muda.
"Benda sejarah masa penjajahan yang akan dipamerkan adalah milik museum kami, sedangkan untuk foto-foto situasi dan imigrasi orang Maluku menggunakan Kapal Kota Intan tahun 1950 berasal dari dari Muma," kata Jean, menjelaskan konsep pameran, Rabu (11/8/2021).
Pameran dilaksanakan selama 19-26 Agustus 2021 dengan memamerkan sekitar 30-40 benda dan sejumlah foto yang mengisahkan Maluku pada masa penjajahan, kemerdekaan Indonesia hingga peristiwa imigrasi orang Maluku ke Belanda pada 1950. Benda-benda bersejarah yang akan ditampilkan, di antaranya timbangan pala dan cengkih, bedil, senjata laras panjang, dan baju perang.
Selain itu, seragam tentara Belanda dan Katana (pedang samurai Jepang) koleksi Museum Siwalima turut dihadikan. Sedangkan Muma memamerkan foto-foto bersejarah.
Dia juga mengungkapkan, warga Maluku, bisa menyaksikan pameran secara langsung di Museum Siwalima namun jumlah pengunjung akan dibatasi 60 orang perhari. Sebab Ambon masih melaksanakan PPKM level 3.
"Karena sedang PPKM, kami tidak menargetkan angka kunjungan, tapi kami berharap jumlahnya bisa mencapai 200 hingga 300 orang, terutama kalangan anak-anak muda," kata Jean.
Editor : Erwin C Sihombing
Artikel Terkait