Pemandangan Kedaton Kesultanan Tidore, Kota Tidore, Maluku Utara. (ANTARA/HO-Dokumentasi EcoNusa oleh Kasan Kurdi)

- Benteng Torre dan Tahula

Benteng Torre di bangun tahun 1578 oleh Portugis atas perintah Sancho de Vasconcellos yang mendapat ijin dari Sultan Gapi Baguna tanggal 6 Januari 1578. Nama benteng “Torre” kemungkinan berhubungan dengan nama Kapten Portugis pada saat itu yaitu Hernando De La Torre.

Selain Benteng Torre, terdapat juga Benteng Tahula yang dibangun oleh Bangsa Spanyol yang kemudian pembangunan dilanjutkan oleh Bangsa Portugis. Kepemilikan Spanyol atas benteng ini hingga tahun 1662. Benteng Tehoela terletak di atas bukit karang curam dengan ketinggian 35 meter dan menghadap ke lautan. Benteng ini berada di Jalan Sultan Saifudin 2, Kelurahan Soasio, Kecamatan Tidore, Kota Tidore Kepulauan. Selain disebut sebagai Benteng Tahula, terdapat penyebutan lain yaitu Tahula.

Itulah sejarah Kerajaan Tidore yang merupakan kerajaan bercorak Islam terbesar di Indonesia dan ternyata masih berhubungan dengan Kerajaan Ternate.


Editor : Donald Karouw

Sebelumnya
Halaman :
1 2 3

BERITA POPULER
+
News Update
Kanal
Network
Kami membuka kesempatan bagi Anda yang ingin menjadi pebisnis media melalui program iNews.id Network. Klik Lebih Lanjut
MNC Portal
Live TV
MNC Network