Danrem Arnold juga menyatakan, insiden yang menimpa dua anggota Yonif Para Raider 432/WSJ tersebut sebagai bukti kuat TNI siap mengorbankan apapun, termasuk nyawanya untuk mempertahankan seluruh wilayah NKRI.
Sementara M Ali Latuconsina sebagai keluarga menyampaikan terima kasih yang mendalam dan penghargaan yang tinggi kepada seluruh pimpinan TNI, baik di pusat dan daerah. Mereka telah membantu pemulangan jenazah almarhum sehingga dapat dimakamkan di tanah kelahirannya dengan tata cara dan adat masyarakat Negeri Pelauw.
Ali Latuconsina yang juga Sekretaris Negeri Pelauw juga menyatakan, seluruh keluarga menerima peristiwa yang menimpa Praka Alif Angkotasan dengan ikhlas. Keluarga juga memohon maaf atas segala kesalahan yang dilakukan almarhum selama menjalankan tugas di kesatuannya.
Proses pemakaman secara militer juga dihadiri Wadan Lantamal IX/Ambon Kolonel Mar Said Latuconsina, Kasi Pers Korem 151/Binaiya Kolonel Inf Arief, Asper Divisi 3 Kostard Letkol Inf Agus dan Danyon Raider 733/Masariku Letkol Inf David S Sirait.
Editor : Maria Christina
Artikel Terkait