Saat ini status Gunung Ili Lewotolok masih Pada tingkat aktivitas Level II (Waspada). Pada level ini, masyarakat sekitar Gunung Ile Lewotolok maupun pengunjung, pendaki, wisatawan agar tidak memasuki dan beraktivitas dalam wilayah radius 2 km dari pusat gunung.
“Masyarakat Desa Lamawolo, Desa Lamatokan dan Desa Jontona agar selalu mewaspadai potensi ancaman bahaya dari guguran atau longsoran lava dan awan panas dari bagian timur puncak atau kawah Gunung Ile Lewotolok,” kata Stanislaus.
Stanislaus pun mengimbau untuk menghindari gangguan pernapasan (ISPA) maupun gangguan kesehatan lainnya yang disebabkan oleh abu vulkanis. Masyarakat agar menggunakan masker pelindung mulut dan hidung serta perlengkapan lain untuk melindungi mata dan kulit.
“Masyarakat yang bermukim di sekitar lembah atau aliran sungai-sungai yang berhulu di puncak Gunung Ile Lewotolok agar selalu mewaspadai potensi ancaman bahaya lahar yang dapat terjadi terutama di saat musim hujan,” ucapnya.
Editor : Donald Karouw
Artikel Terkait