BMKG mengeluarkan peringatan dini gelombang tinggi hingga 4 meter di perairan Maluku. (Foto: Ilustrasi/ist)

AMBON, iNews.id - Masyarakat khususnya para nelayan dan operator penyedia transportasi laut diminta mewaspadai gelombang tinggi mencapai hingga 4 meter di perairan Maluku. Peringatan dini ini dikeluarkan Badan Meteorologi Klimatologi dan Geofisika (BMKG) Stasiun Meteorologi Maritim Ambon.

"Peringatan dini gelombang tinggi 2,5 meter hingga 4 meter berpeluang terjadi di Laut Banda bagian timur dan Perairan Kei, berlaku 23-24 Desember 2021," ujar Kepala BMKG Stasiun Meteorologi Maritim Ambon Ashar, Kamis (23/12/2021).

Dia mengatakan, gelombang setinggi 1,25 -2,50 meter (sedang) juga berpeluang terjadi di Laut Seram, perairan Buru, perairan Pulau Ambon dan Kepulauan Lease, Selatan Pulau Seram, Laut Banda utara bagian barat, laut Banda bagian selatan, perairan Sermata Leti Babar, Tanimbar, Aru dan Laut Arafuru.

Pola angin di wilayah Indonesia bagian utara dominan bergerak dari barat ke utara sampai barat daya dengan kecepatan berkisar 4-20 knot. Sementara di wilayah selatan bagian Indonesia umumnya bergerak dari selatan ke barat dengan kecepatan 4-30 knot.

"Kondisi ini berisiko tinggi terhadap keselamatan pelayaran. Nelayan tradisional diminta untuk tidak memaksakan diri mencari ikan dengan mengandalkan armada berkapasitas kecil," katanya.

Menurutnya, perahu nelayan waspadai kecepatan angin lebih dari 15 knot dan tinggi gelombang di atas 1,25 meter. Kapal tongkang kecepatan angin lebih dari 16 knot dan tinggi gelombang di atas 1,5 meter.

Kapal feri kecepatan angin lebih dari 21 knot dan gelombang di atas 2,5 meter. Kemudian kapal ukuran besar, seperti kargo atau pesiar waspadai kecepatan angin lebih dari 27 knot dan tinggi gelombang di atas 4 meter.

BMKG juga mengimbau penyedia transportasi laut dan nelayan di Maluku agar menghindari sejumlah perairan tersebut.

"Peringatan dini ini harap diperhatikan, mengingat risiko tinggi terhadap keselamatan pelayaran terutama untuk perahu nelayan dan kapal rakyat," ucap Ashar.

Dia mengimbau masyarakat yang tinggal dan beraktivitas di pesisir sekitar area berpeluang terjadi gelombang tingg serta wilayah pelayaran padat agar selalu waspada.


Editor : Donald Karouw

BERITA POPULER
+
News Update
Kanal
Network
Kami membuka kesempatan bagi Anda yang ingin menjadi pebisnis media melalui program iNews.id Network. Klik Lebih Lanjut
MNC Portal
Live TV
MNC Network