Polisi mengamankan puluhan paket narkoba siap edar. (Foto: Antara).

AMBON, iNews.id - Badan Narkotika Nasional (BNN) Maluku mencurigai satu kampung terlibat jaringan narkoba. Warganya diindikasi memiliki hubungan dengan peredaran barang haram tersebut di Kampung Ambon Jakarta.

Kepala BNNP Maluku, Brigjen Pol Zainul Muttaqien mengakui, pihaknya telah mengendus sejumlah tempat yang dijadikan sebagai lokasi pesta narkoba.

"Sudah terindikasi kalau provinsi ini sering dijadikan sebagai tempat berpesta narkotika dan obat-obatan terlarang," kata Brigjen Pol Zainul Muttaqien, di Kota Ambon, Maluku, Kamis (4/2/2021).

Kecurigaan tersebut disampaikan saat menemui Kapolda Irjen Pol Refdi Andri. Persoalan ini, kata dia, harus dibahas bersama dengan kepolisian, sekaligus menjalin sinergi untuk memberantas peredaran narkoba.

"Sebab ada juga satu kampung yang memiliki jaringan narkoba dengan Kampung Ambon di Jakarta," ujar dia.

Sementara itu Kapolda Maluku Irjen Pol Refdi, mengaku pihaknya akan melakukan perluasan program kampung tangguh. Bukan sebatas penanganan Covid-19, tapi juga agar warga terbebas dari narkoba.

"Kampung tangguh itu bukan hanya dari segi kesehatan, dari segi narkoba pun bisa disebut menjadi kampung tangguh babas narkotika," ujar Kapolda.


Editor : Andi Mohammad Ikhbal

BERITA POPULER
+
News Update
Kanal
Network
Kami membuka kesempatan bagi Anda yang ingin menjadi pebisnis media melalui program iNews.id Network. Klik Lebih Lanjut
MNC Portal
Live TV
MNC Network