Biografi Martha Christina Tiahahu, Pejuang Perempuan Asal Maluku (Foto: IST)

Setelah dibawa ke Nusalaut menggunakan HNLMS Evertsen, dari antara mereka hanya Martha yang tidak dihukum karena dianggap masih kecil. Ia hanya akan dibawa ke Jawa untuk menjalani tanam paksa. 

Pada 17 November 1817 di Fort Beverwijk,  ayahnya dieksekusi dengan puluhan peluru dari serdadu Belanda dan ditusuk dengan Kelewang, sedangkan Martha dibebaskan. Mulai saat itu ia bertekad untuk terus berjuang melawan Belanda.

Martha Christina Tiahahu Diasingkan

Saat Martha diasingkan di Pulau Jawa, dia dipaksa bekerja di perkebunan kopi. Martha ditempatkan di sebuah ruangan kosong yang gelap. Ditempat itu dia merasa depresi dan kehilangan akal karena kematian ayahnya. 

Martha jatuh sakit, namun dia tidak mau minum obat bahkan makan pun dia tidak mau. Oleh karena itu tubuhnya semakin lemah dan rasa putus asa menghantuinya.

Wafatnya Martha Christina Tiahahu

Pada tanggal 2 Januari 1818, Martha Christina Tiahahu menghembuskan nafas terakhirnya. Dia wafat di antara perairan Pulau Manippa dan Pulau Buru. Jasadnya kemudian dilarung atau dihanyutkan ke laut dengan penghormatan militer. Sampai saat ini tubuh Martha bersemayam di Laut Banda.

Itulah biografi Martha Christina Tiahahu yang merupakan pejuang perempuan asal Maluku. Semoga informasinya bermanfaat.


Editor : Nani Suherni

Sebelumnya
Halaman :
1 2

BERITA POPULER
+
News Update
Kanal
Network
Kami membuka kesempatan bagi Anda yang ingin menjadi pebisnis media melalui program iNews.id Network. Klik Lebih Lanjut
MNC Portal
Live TV
MNC Network