Menurutnya, penempatan bintara remaja ke IKN merupakan kebijakan Mabes Polri dengan mengambil perwakilan dari setiap Polda. Sebab IKN selain meliputi Kalimantan Timur juga Kalimantan Utara sehingga membutuhkan perkuatan personel Polri.
"Kita bersyukur 249 bintara remaja yang menjalani pendidikan selama 5 bulan di SPN Polda NTT dengan waktu pendidikan yang sangat padat dan singkat dapat berhasil seluruhnya," ucapnya.
Wakapolda mengapresiasi Kepala SPN, tenaga pendidik dan pengasuh yang melaksanakan tugas secara maksimal sehingga 249 siswa bisa lulus dan dilantik menjadi Bintara remaja.
Editor : Donald Karouw
Artikel Terkait