"Tentunya, saya sebagai Kepala kesultanan Ternate telah menginstruksikan untuk menjaga Kedaton, sehingga tidak ada lagi membawa-bawa keluarga, karena Sultan Ternate Hidayatullah Sjah telah dikukuhkan, berarti tanggung jawab ada di perangkat Kesultanan Ternate untuk melindunginya sebagai simbol lembaga adat," katanya.
Dirinya menyatakan, pihaknya akan tetap melindungi Sultan Ternate Hidayatullah Sjah dari siapapun yang mengganggu eksistensi sebagai penguasa lembaga adat di Kesultanan Ternate.
Sedangkan, Nulzuluddin Mudaffar Sjah, anak mendiang Sultan Mudaffar Sjah yang menentang pengukuhan Hidatullah Sjah menyatakan keinginan mereka untuk datang ke Kedaton Kesultanan Ternate untuk pertanyakan soal prosesi pengukuhan Sultan Hidatullah Sjah, karena tidak memiliki legitimasi.
Sebab, ada maklumat 4 Falaraha yang membatalkan pengukuhan Sultan Hidayatullah Sjah, sehingga jangan ada yang membawa simbol-simbol kerajaan dan berharap gunakan lembaga Falaraha untuk memimpin pemilihan Sultan Ternate.
Dia menyatakan kedatangannya ke Kedaton Kesultanan Ternate agar meminta mekanisme pengangkatan Sultan Ternate sesuai ketentuan yang diatur dalam konstitusi Kesultanan Ternate.
Editor : Kastolani Marzuki
Artikel Terkait