Siswa SMK di NTT Dianiaya Oknum Guru, Tangan Dicelupkan ke Air Panas hingga Melepuh

LARANTUKA, iNews.id - Siswa SMK Bina Karya Larantuka diduga menjadi korban penganiayaan oknum guru dan kepala asrama di Kabupaten Flores Timur, Nusa Tenggara Timur (NTT). Dia disuruh mencelupkan tangan ke ember berisi air panas hingga jari-jarinya melepuh.
Informasi diperoleh iNews, identitas korban diketahui bernama Fendi yang diduga dianiaya oknum guru berinisal NS. Penyebabnya lantaran korban dan beberapa temannya dituduh mencungkil lemari untuk mengambil minuman kopi saset.
"Ada 17 orang saat. Kami diminta memasukkan tangan ke air panas dalam wadah. Saya yang kedua mencelupkan tangan," ujar Fendi, Kamis (10/8/2023).
Seketika dia merasakan kesakitan dan tangannya melepuh hingga jari-jarinya bengkak. Melihat kondisi tersebut, teman-teman lainnya tak ada yang berani mencelupkan tangan sehingga hanya dia yang terluka.
Seusai kejadian tersebut, korban langsung menghubungi orang tuanya melalui video call WhatsApp. Kemudian datang melapor ke Polres Flores Timur.
Kasat Reskrim Polres Flores Timur Iptu Lasarus M La'a mengatakan telah menerima laporan dugaan penganiayaan dari salah satu keluarga korban dan sedang menangani kasus tersebut.
"Korban ketika itu datang dengan kondisi masih meringis kesakitan jadi kami belum bisa ambil keterangan. Kami langsung bawa ke rumah sakit agar korban mendapat penanganan lalu visum," katanya.
Menurutnya kasus ini sudah dalam penanganan polisi. Polisi akan meminta keterangan korban sekaligus terduga pelaku.
Editor: Donald Karouw