get app
inews
Aa Text
Read Next : Sertifikasi Halal Bikin UMKM Makin Laris, Omzet Naik Hingga 50 Persen

Pemkot Ternate Fokus Tata Destinasi Wisata Pantai untuk Kelangsungan UMKM

Sabtu, 31 Juli 2021 - 15:44:00 WIT
Pemkot Ternate Fokus Tata Destinasi Wisata Pantai untuk Kelangsungan UMKM
Pemkot Ternate focus melakukan penataan destinasi pantai guna menyediakan objek wisata dan lokasi memadai bagi pelaku Usaha Mikro, Kecil dan Menengah (UMKM) di daerah ini (Foto: Antara/Abdul Fatah)

TERNATE, iNews.id - Pemerintah Kota (Pemkot) Ternate, Maluku Utara (Malut) fokus menata destinasi pantai wisata. Hal ini guna menyediakan objek wisata dan lokasi memadai bagi pelaku Usaha Mikro, Kecil dan Menengah (UMKM) di daerah ini.

"Kami telah meninjau tiga lokasi wisata alam di Kota Ternate dan melihat secara dekat aktivitas pelaku pariwisata di Kota Ternate, termasuk para pedagang di area pariwisata yang produktivitasnya kian hari kian menurun akibat wabah Covid-19, sehingga penataan destinasi wisata pantai agar bisa menarik minat pengunjung ke tempat wisata," kata Plt Kepala Bappelitbangda, Rizall Marsaoly, saat mendampingi Wawali Ternate, Sabtu (31/7/2021).

Menurut dia, penataan destinasi wisata akan difokuskan di berbagai tempat wisata yang selama ini menjadi lokasi primadona seperti di Kelurahan Sulamadaha, Pantai Tobololo, Jikomalamo Danau Tolire. Selain itu, Pemkot Ternate bakal membuka satu lokasi untuk agro wisata di Kelurahan Loto.

Konsepnya dengan memberdayakan petani di Kelurahan Loto untuk nanti membuka kebun mereka untuk umum pada saat musim panen. Masyarakat umum bisa masuk ke kebun warga untuk memetik langsung buah dari pohonnya.

Oleh karena itu, dalam waktu dekat, Pemkot Ternate akan merealisasikan kebijakan pembangunan sektor pariwisata itu, sebagai wujud membangkitkan perekonomian masyarakat di kawasan Pulau Ternate.

Dia menambahkan, Pemkot Ternate juga akan mengubah seluruh kawasan kumuh Kampung Makassar Timur melalui penataan delineasi kawasan kumuh untuk dijadikan sebagai lokasi kuliner dan pengembangan Ternate di pesisir pantai dengan anggaran sebesar Rp24.6 miliar.

Dimana, untuk pembenahan kawasan kumuh Kampung Makassar Timur akan ditenderkan tahun ini dan merupakan salah satu kebijakan pusat di daerah, khususnya penanganan kawasan kumuh.

Dia mengatakan, proses tender ana bersumber dari APBN tersebut sedang dalam proses pelelangan dan proyek yang menelan anggaran pusat sebesar Rp24.656.200.000 ini, pengerjaannya bisa dipastikan segera jalan.

Selain itu, untuk sumber dana melalui Pinjaman Hibah Luar Negeri (PHNL) bank dunia, yang dikelola oleh Kementerian dan pelaksana proyek ini nantinya akan dilakukan oleh Balai Prasarana Permukiman Wilayah (BPPW) PKP Malut.

Editor: Nani Suherni

Follow Whatsapp Channel iNews untuk update berita terbaru setiap hari! Follow
Lihat Berita Lainnya

iNews.id
iNews Network
Kami membuka kesempatan bagi Anda yang ingin menjadi pebisnis media melalui program iNews.id Network. Klik lebih lanjut