get app
inews
Aa Text
Read Next : Jalur KA Surabaya-Sidoarjo Akan Dibangun, Fase I Stasiun Gubeng hingga Sidoarjo

Kemenhub Berikan Kapal Motor Penyeberangan Feri, Warga Dobo Kepulauan Aru Tak Lagi Terisolasi

Kamis, 18 Februari 2021 - 15:44:00 WIT
Kemenhub Berikan Kapal Motor Penyeberangan Feri, Warga Dobo Kepulauan Aru Tak Lagi Terisolasi
Ilustrasi kapal penyeberangan feri. (Foto: Istimewa)

AMBON, iNews.id – Pemerintah melalui Kementerian Perhubungan memberikan bantuan sebuah kapal motor penyeberangan feri untuk membuka keterisolasian wilayah Dobo, Kabupaten Kepulauan Aru, Maluku. Warga pun mengapresiasi kebijakan pemerintah tersebut. 

"Kapal motor penyeberangan ini sangat membantu kami di wilayah ini yang memiliki banyak pulau besar dan kecil. Apalagi rute pelayarannya sampai ke Provinsi Papua juga," kata perwakilan warga di wilayah terisolasi Dobo, John Siarukin, Kamis (18/2/2021).

Menurut dia, kapal feri yang diberi nama KMP Satya Kencana 11 yang didatangkan dari Surabaya, Jawa Timur tersebut telah tiba di Dobo, Ibu Kota Kabupaten Kepulauan Aru sejak pekan lalu. Dia berharap pengelolaannya bisa profesional untuk kepentingan masyarakat.

Selama ini, warga di kabupaten tersebut menggunakan "speedboat" atau perahu bermesin ketinting sebagai alat transportasi dari satu pulau ke pulau lainnya. Sementara untuk ke Maluku Tenggara dan Kota Tual, terdapat satu kapal feri yang sudah lama beroperasi.

"Transportasi rakyat yang digunakan seperti perahu kecil bermesin ketinting ini juga cukup rawan saat musim badai dan arus. Pengoperasian KMP Satya Kencana 11 yang melayani rute antarkecamatan di Kepulauan Aru hingga ke Papua ini sangatlah membantu beban warga," katanya.

Sementara Kadis Perhubungan Kepulauan Aru, Edwin Pattinasarany menjelaskan, kedatangan KM Satya Kencana ll dari Surabaya tujuan Pelabuhan Yos Sudarso Dobo bukan milik pemerintah daerah dan tidak ada biaya dari pemda.

"Kapal feri ini merupakan subsidi Kementerian Perhubungan karena di Kabupaten Kepulauan Aru ini merupakan daerah kepulauan," katanya.

Dengan beroperasinya kapal feri ini, diharapkan bisa meringankan kesulitan dan beban masyarakat yang hendak berurusan di kecamatan lain atau ingin pulang ke desa asalnya.

Kapal feri ini melayari rute Kecamatan Kojabi, Marlasi, dan Desa lamerang, termasuk juga berlayar ke Saumlaki, Kabupaten Kepulauan Tanimbar serta Timika di Provinsi Papua.

Editor: Umaya Khusniah

Follow Whatsapp Channel iNews untuk update berita terbaru setiap hari! Follow
Lihat Berita Lainnya

iNews.id
iNews Network
Kami membuka kesempatan bagi Anda yang ingin menjadi pebisnis media melalui program iNews.id Network. Klik lebih lanjut