Gunung Ibu Meletus Hari Ini, Kolom Abu Capai 400 Meter di Atas Puncak
HALMAHERA BARAT, iNews.id - Gunung Ibu kembali mengalami erupsi pada Selasa (9/12/2025) pukul 12.17 WIT. Petugas Pos Pengamatan dan Pusat Vulkanologi dan Mitigasi Bencana Geologi (PVMBG) melaporkan tinggi kolom letusan mencapai sekitar 400 meter di atas puncak.
Dalam laporan resmi yang disusun petugas PVMBG, M Richard Chaniago, disebutkan kolom abu teramati berwarna kelabu dengan intensitas tebal mengarah ke selatan. Erupsi tersebut terekam seismograf dengan amplitudo maksimum 28 mm dan durasi 65 detik.
Aktivitas ini mengonfirmasi bahwa Gunung Ibu masih berada dalam kondisi yang perlu diwaspadai.
"Terjadi erupsi Gunung Ibu pada hari Selasa, 09 Desember 2025, pukul 12:17 WIT tinggi kolom abu teramati ± 400 m di atas puncak. Erupsi terekam di seismograf dengan amplitudo maksimum 28 mm dan durasi 65 detik," tulis PVMBG dikutip Selasa (9/12/2025).
PVMBG mengimbau masyarakat di sekitar Gunung Ibu, termasuk pengunjung dan wisatawan, untuk tidak beraktivitas dalam radius 2 kilometer dari kawah. Selain itu, terdapat perluasan sektoral hingga 3,5 kilometer ke arah bukaan kawah di bagian utara dari kawah aktif. Zona ini dinyatakan sebagai area berbahaya yang harus dikosongkan dari aktivitas warga.
Lembaga itu juga memberikan panduan khusus jika terjadi hujan abu di wilayah sekitar. Masyarakat yang beraktivitas di luar rumah disarankan menggunakan pelindung hidung dan mulut seperti masker, serta kacamata untuk melindungi mata dari paparan abu vulkanik. Langkah sederhana ini dinilai penting guna mengurangi risiko gangguan pernapasan dan iritasi mata.
PVMBG meminta seluruh pihak menjaga kondusivitas di masyarakat dan tidak menyebarkan informasi bohong atau hoaks terkait aktivitas Gunung Ibu. Masyarakat juga diminta tidak mudah terpancing isu-isu yang tidak jelas sumbernya. Rujukan utama yang dianjurkan adalah informasi resmi dari pemerintah daerah dan lembaga berwenang.
Dalam rekomendasi berikutnya, PVMBG menekankan pentingnya peran Pemerintah Kabupaten Halmahera Barat dalam penanganan informasi kebencanaan. Pemerintah daerah diminta terus berkoordinasi dengan PVMBG di Bandung maupun Pos Pengamatan Gunung Ibu di Gam Ici. Koordinasi ini dibutuhkan agar perkembangan aktivitas gunung dapat segera diteruskan kepada masyarakat.
Editor: Donald Karouw