Gempa Terkini M3,1 Guncang Sanana Kepulauan Sula Maluku Utara
Rabu, 06 April 2022 - 00:56:00 WIT
Donald Karouw
JAKARTA, iNews.id - Gempa terkini dengan Magnitudo 3,1 mengguncang wilayah Sanana, Kepulauan Sula, Maluku Utara, Selasa (5/4/2022) malam. Gempa yang terjadi pukul 20.28 WIB itu berpusat di darat.
Hasil analisis Badan Meteorologi Klimatologi dan Geofisika (BMKG) menyebutkan ,koordinat gempa berada pada lokasi 1.93 LS dan 125.93 BT. Pusat gempa di darat pada kedalaman 19 km.
Baca Juga
Breaking News: Gempa Terkini Magnitudo 6,0 Goyang Halmahera Barat
#Gempa Mag:3.1, 05-Apr-22 20:28:21 WIB, Lok:1.93 LS, 125.93 BT (Pusat gempa berada di darat 9 km barat laut Sanana), Kedlmn:19 Km Dirasakan (MMI) III Sanana #BMKG," tulis @infoBMKG.
Hingga kini belum diketahui dampak gempa tersebut
BMKG mengimbau warga untuk mewaspadai kemungkinan gempa susulan.
Baca Juga
Gempa Terkini M5,0 Guncang Kepulauan Aru Maluku, BMKG: Tidak Berpotensi Tsunami
Editor: Kastolani Marzuki
Follow Whatsapp Channel iNews untuk update berita terbaru setiap hari!
Follow
Artikel Terkait
Sumut
14 jam lalu
Gempa Hari Ini Guncang Tapanuli Utara, Cek Magnitudonya!
Maluku
18 jam lalu
Gempa Hari Ini M 5,4 Guncang Tanimbar Maluku, Tidak Berpotensi Tsunami
Sumut
23 jam lalu
Gempa Hari Ini Guncang Sibolga Sumut, Cek Magnitudonya!
Yogya
24 jam lalu
Gempa Terkini Guncang Bantul, Cek Magnitudonya
Maluku
2 hari lalu
Gempa Hari Ini Magnitudo 5,3 Guncang Halmahera Barat Maluku Utara
Regional
2 hari lalu
Gempa Hari Ini Magnitudo 5,3 Guncang Wanokaka NTT
Berita Terkini
Maluku
18 jam lalu
Gempa Hari Ini M 5,4 Guncang Tanimbar Maluku, Tidak Berpotensi Tsunami
Maluku
10 hari lalu
Gempa Hari Ini Magnitudo 5,3 Guncang Maluku Tenggara Barat
Maluku
12 hari lalu
Gunung Ibu Meletus Hari Ini, Tinggi Kolom Abu Capai 700 Meter di Atas Puncak
Maluku
15 hari lalu
Hasil Malut United vs Persita di Super League, Laskar Kie Raha Ditahan Imbang 0-0
Maluku
18 hari lalu
Gempa M 6,0 Guncang Ambon, BMKG Pastikan Tak Berpotensi Tsunami
Maluku
18 hari lalu
Gempa Halmahera Barat M5,4 Guncang Laut Maluku, BMKG Ungkap Penyebabnya