Gelombang Tinggi hingga 6 Meter, Aktivitas Pelayaran di Maluku Utara Ditunda

TERNATE, iNews.id - Gelombang tinggi hingga enam meter membuat aktivitas pelayaran di Maluku Utara ditunda sementara. Kebijakan ini untuk mencegah terjadi kecelakaan laut.
Tinggi gelombang mencapai enam meter di Laut Pasifik membuat KSOP Ternate menunda pelayaran. Sejumlah kapal seperti speedboat tidak diizinkan melaut sementara waktu.
"Namun ada beberapa daerah yang memang memiliki ketinggian gelombang rendah. Larangan ini untuk potensi gelombang tinggi," kata Kepala KSOP II Ternate, Agustinus, Minggu (5/12/2021).
Antisipasi ini mengacu imbauan dari BMKG Stasiun Mateorologi Sultan Babullah Ternate. Ada peringatan dini gelombang tinggi dan angin kencang di Maluku Utara, khsusnya peraiaran laut.
Sejumlah kapal dari dan menuju Maluku Utara dilarang melintas karena potensi bencana yang dapat menyebabkan kecelakaan laut.
"Sejak Selasa pekan lalu tidak berlayar dulu karena tinggi gelombang yang membahayakan keselamatan pelayaran," ujar kapten kapal Sofyan Dian.
Editor: Andi Mohammad Ikhbal