Cuaca Ekstrem Landa Ambon, Longsor dan Pohon Tumbang Terjadi di Sejumlah Titik

AMBON, iNews.id - Cuaca ekstrem melanda sejumlah wilayah di Kota Ambon, Maluku dalam beberapa hari terakhir. Dampaknya, hujan deras disertai puting beliung menyebabkan bencana alam berupa tanah longsor dan pohon tumbang pada sejumlah titik hingga menutup akses jalan raya.

Kasi Humas Polresta Pulau Ambon dan PP Lease Ipda Janet Luhukay mengatakan, longsor ini sempat menutupi ruas-ruas jalan utama sehingga aksesnya sempat terganggu beberapa jam sampai selesai dilakukan pembersihan material.

Baca Juga

Pohon Tumbang di Kota Batu Timpa 4 Pemotor hingga Luka Parah, 2 di Antaranya Suami Istri

"Aparat Polresta Pulau Ambon dan Polsek jajaran yang wilayah kerjanya terkena bencana turun langsung ke lokasi untuk berkoordinasi sekaligus pengamanan guna mencegah timbulnya korban jiwa dan material," ujarnya, Kamis (13/7/2023).

Menurutnya, bencana longsor disertai pohon tumbang terjadi di Negeri Larike, Kecamatan Leihitu Barat (Pulau Ambon), Kabupaten Maluku Tengah, Rabu (12/7/2023). Kejadian ini menyebabkan akses jalan dari sejumlah negeri menuju arah Kota Ambon maupun sebaliknya terputus hingga saat ini.

Baca Juga

Terimbas Pohon Tumbang, 5 Kecamatan di Kolaka Timur Gelap Gulita akibat Pemadaman

"Akses jalan raya di kawasan tersebut terputus akibat tertimbun material longsor dan pepohonan yang tumbang. Kemudian tiang listrik juga ikut roboh sehingga jaringan listrik dan internet tidak berfungsi.

Baca Juga

Penampakan Pohon Tumbang Timpa Kabel Listrik di Jalan Trans Sulawesi, Kondisi Berbahaya

Sebelumnya pada Minggu (9/7/2023), pohon tumbang menimpa sebuah rumah warga di kawasan Batu Gajah, Kecamatan Sirimau (Kota Ambon).

Tidak ada korban jiwa dalam musibah ini dan Bhabinkamtibmas bersama petugas Pemadam Kebakaran Kota Ambon dibantu warga setempat melakukan pembersihan material.

Baca Juga

Jalan Trans Sulawesi di Kolaka Timur Lumpuh Total selama 2 Jam akibat Pohon Tumbang

Kemudian pada Rabu (12/7/2023), pohon tumbang terjadi di Negeri Hative Besar, Kecamatan Teluk Ambon hingga menutup akses jalan raya menuju Bandara Internasional Pattimura.

"Kami mendapat laporan bencana alam langsung mendatangi lokasi kejadian untuk pengamanan dan mengimbau warga agar berhati-hati saat melintas," ucapnya.