1 Kasus Kaki Gajah Ditemukan di Pulau Morotai dalam 4 Tahun Terakhir
TERNATE, iNews.id – Ada satu kasus kaki gajah ditemukan di Puskesmas Daruba, Kabupaten Pulau Morotai, Maluku Utara (Malut) dalam empat tahun terakhir. Pasien sudah mendapat pengobatan dan perawatan sehingga dapat dinyatakan sembuh.
"Selama empat tahun terakhir, kasus penyakit kaki gajah baru ditemukan lagi yakni di Morotai Selatan," kata Kepala Puskesmas Daruba, Kecamatan Morotai Selatan, dr Adil Makmur di Ternate, Senin (28/9/2020).
Dia mengatakan, kasus kaki gajah ditemukan pada tahun 2017. Kasus tersebut sudah ditangani dan diobati.
Pasien belum mengalami cacat dan rutin diterapi. Akhirnya pasien bisa dinyatakan sembuh.
Untuk mencegah agar masyarakat tidak mengalami penyakit kaki gajah, pada bulan Oktober 2020 dijadikan bulan eliminasi penyakit kaki gajah. Pihaknya menjalankan program pemberian obat pencegahan secara massal.
"Biasa kita mulai di awal Oktober atau akhir Oktober. Kalau sudah ada obat, kita langsung sebarkan,” katanya.
Obat pencegahan kaki gajah terdiri atas dua jenis yakni Diethylcarbamazine (DEC) 100 mg dan Albendazole 400 mg. Obat ini diberikan kepada masyarakat secara gratis.
Sementara untuk penyakit obesitas, khususnya di Kecamatan Morotai Selatan, sejak Januari-September 2020 tercatat sebanyak enam kasus. "Terkait obesitas, programnya baru diaktifkan tahun ini. Tahun lalu melekat di program lain," kata Adil Makmur.
Editor: Umaya Khusniah