Anggota Paspampres Praka Izroi Gajah (kiri, belakang) bersama rekan-rekannya sebelum melakukan latihan penyelamatan sandera. Foto ini diunggah di akun Instagram miliknya, dikutip Minggu (11/7/2021). (Foto: IG/Isroi Gajah).

AMBON, iNews.id - Praka Izroi sempat viral di media sosial karena bersitegang dengan petugas PPKM di Jakarta beberapa waktu lalu. Namun siapa sangka dia merupakan anggota Paspampres yang mengawal tiga Wakil Presiden.

Praka Izroi menjadi Paspampres di era Wakil Presiden (Wapres) Boediono, Jusuf Kalla (JK) hingga KH Ma'ruf Amin. Untuk sampai ke tahap tersebut, dia berbagi cerita ketika awal mula daftar TNI pada saat itu.

Praka Izroi belum lama ini mengungkap kisahnya saat menjadi tamu Podcast Pasha Adelia TV dengan judul Praka Izroi Gajah, Paspampres, Viral Jadi Beban!!| Ruang Tamu Pashadel yang diunggah pada 3 September 2021.

Dalam podcast tersebut, Praka Izroi menceritakan ketika masih duduk di bangku SMP, dia terkesima dengan banyak tentara di Aceh yang berjibaku mengevakuasi korban tsunami. Dia melihat prajurit TNI sebagai sosok gagah dan gigih.

Lepas SMP lanjut ke jenjang pendidikan SMA barulah keinginan menjadi tentara semakin kuat. "Di SMA ketika ada seleksi melanjutkan ke perguruan tinggi kami tolak karena ingin masuk tentara," ujar Izroi dikutip dari podcast tersebut, Jumat (17/9/2021).

Pada tahun 2009, dia lulus SMA. Setelah lulus sempat menganggur di kampung Tapanuli Tengah, Sumatra Utara. Kemudian mendaftar pendidikan di Kodam Jaya dan akhirnya lulus masuk TNI.

Pasha lalu bertanya bagaimana reaksi orang tua? Awalnya Izroi bilang ke orang tuanya tidak diterima. Orang tua hanya mengatakan belum rezeki dan lebih baik pulang kampung saja. Namun, itu hanyalah candaan.

"Nah, setelah diberitahu lulus, orang tua pun bangga dan bersyukur," katanya.

Penempatan pertama Izroi sebagai anggota TNI di 600 Raider, Kalimantan, tepatnya di wilayah perbatasan. Singkat cerita setelah melalui berbagai pendidikan dan tes seleksi penempatan akhirnya masuk Paspampres.

Saat itu, dia dilatih standarisasi menjadi anggota Paspampres mulai kecakapan bela diri hingga latihan menembak.

"Selain itu, sesuai instruksi Danpaspampres tidak boleh arogan dan humanis. Karena siapa sih yang tidak ingin bersalaman dengan pemimpinnya. Jadi, kita harus humanis dengan masyarakat," ujar Izroi yang sudah 9 tahun menjadi prajurit TNI.

Izroi telah menjadi anggota Paspampres sejak tahun 2013 dan mengawal Wapres Boediono, Jusuf Kalla (JK) dan sekarang ini KH Ma'ruf Amin.

Menurut dia, ketika jelang berakhir masa jabatan Boediono, dia baru bergabung Paspampres. Dilanjutkan Jusuf Kalla menjabat Wapres.

"Kesannya ya senang bisa ke luar negeri. Waktu itu kunjungan Pak JK ke Qatar dan Switzerland. Di sana juga kita nggak main-main. Jadi, jangan sampai memalukan ketika mengawal wapres, itu tugas khusus," ujar Izroi.


Editor : Andi Mohammad Ikhbal

BERITA POPULER
+
News Update
Kanal
Network
Kami membuka kesempatan bagi Anda yang ingin menjadi pebisnis media melalui program iNews.id Network. Klik Lebih Lanjut
MNC Portal
Live TV
MNC Network