JAKARTA, iNews.id - Puasa Nisfu Syaban berapa hari penting diketahui umat Islam agar tidak melewatkan momen ibadah spesial berlimpah pahala dan keutamaan. Puasa Nisfu Syaban merupakan puasa sunnah yang dikerjakan pada tengah Bulan Syaban tepatnya tanggal 15 Syaban.
Pada malam Nisfu Syaban juga disebut sebagai Laylatul Bara’ah yang artinya Malam Pengampunan Dosa. Sebab pada malam ini syafaat atau pertolongan Allah SWT tercurahkan secara melimpah. Seluruh catatan amal manusia selama satu tahun diangkat ke hadapan Allah di malam Nisfu Syaban. Karena dianggap istimewa, salah satu amalan yang biasa dilakukan oleh sebagian Muslim adalah menjalankan puasa.
Dalam kalender Islam, Bulan Syaban merupakan satu bulan yang berada tepat sebelum bulan Ramadhan. Ada yang menyebut, bulan Syaban menjadi bulan untuk mempersiapkan diri menyambut Ramadhan.
Direktur Aswaja Center PWNU Jatim, KH Ma'ruf Khozin dalam buku kecil berjudul Mana Dalil Nishfu Syaban menjelaskan, puasa di hari ke 15 bulan Syaban atau siang hari Nisfu Sya’ban ada yang menyatakan bidah, namun mayoritas para ulama menyatakan tidak bidah.
Puasa pada hari Nishfu Sya’ban tidaklah dilarang. Sebab termasuk hari-hari purnama atau ayyamul bidh (tanggal 13-14-15 Hijriyah) yang dianjurkan untuk berpuasa di setiap bulan.
Dalil Puasa Nisfu Syaban disebutkan dalam Sunan Ibni Majah juz 1 halaman 444, hadits nomor 1388:
عَنْ عَلِيِّ بْنِ أَبِي طَالِبٍ قَالَ قَالَ رَسُولُ اللَّهِ صَلَّى اللَّهُ عَلَيْهِ وَسَلَّمَ إِذَا كَانَتْ لَيْلَةُ النِّصْفِ مِنْ شَعْبَانَ فَقُومُوا لَيْلَهَا وَصُومُوا نَهَارَهَا فَإِنَّ اللَّهَ يَنْزِلُ فِيهَا لِغُرُوبِ الشَّمْسِ إِلَى سَمَاءِ الدُّنْيَا فَيَقُولُ أَلَا مِنْ مُسْتَغْفِرٍ لِي فَأَغْفِرَ لَهُ أَلَا مُسْتَرْزِقٌ فَأَرْزُقَهُ أَلَا مُبْتَلًى فَأُعَافِيَهُ أَلَا كَذَا أَلَا كَذَا حَتَّى يَطْلُعَ الْفَجْرُ
Dari [Ali bin Abu Thalib] ia berkata, “Rasulullah shallallahu ‘alaihi wasallam bersabda: “Apabila malam nisfu Sya’ban (pertengahan bulan Sya’ban), maka shalatlah di malam harinya dan berpuasalah di siang harinya. Sesungguhnya Allah turun ke langit bumi pada saat itu ketika matahari terbenam, kemudian Dia berfirman: “Adakah orang yang meminta ampun kepada-Ku, maka Aku akan mengampuninya? Adakah orang yang meminta rezeki maka Aku akan memberinya rezeki? Adakah orang yang mendapat cobaan maka Aku akan menyembuhkannya? Adakah yang begini, dan adakah yang begini…hingga terbit fajar. “
Puasa Nisfu Syaban Berapa Hari
Puasa Nisfu Syaban dilakukan pada pertengahan bulan Syaban yakni tanggal 15 Syaban. Berdasarkan kalender Hijriah yang disusun Kemenag, puasa Nisfu Syaban 2025 jatuh pada hari Jumat, 14 Februari 2025.
Menjawab pertanyaan di atas, puasa Nisfu Syaban berapa hari yakni hanya dilakukan sehari di tanggal 15 Bulan Syaban.
Niat Puasa Nisfu Syaban
نويت صوم غد عن شهر شعبان سنة لله تعالى.
Latin: Nawaitu shauma ghadin 'an syahri sya'ban sunnatan lillaahi ta'ala.
Artinya : Saya niat berpuasa besok dari bulan Syaban sunnah karena Allah Ta'ala.
Niat puasa itu sebaiknya dibaca pada malam hari atau setelah makan sahur. Namun, jika lupa boleh diniatkan pada pagi hari dengan syarat belum makan atau minum.
Keutamaan Puasa Nisfu Syaban
Disebutkan dalam hadits bahwa di malam Nisfu Syaban, Allah SWT akan mengampuni dosa-dosa hamba-Nya yang meminta ampun, dilaporkannya amal tahunan dan pemberian rezeki.
Di malam tersebut, Muslim dianjurkan mengerjakan amalan-amalan saleh, seperti membaca Surat Yasin, shalat sunnah mutlak, memanjatkan doa dan puasa nisfu Syaban pada keesokan harinya.
Puasa Nisfu Syaban memiliki banyak keutamaan sebagaimana disebutkan dalam beberapa hadits Nabi SAW.
عَنْ ثَابِتٍ عَنْ أَنَسٍ قَالَ سُئِلَ النَّبِيُّ صَلَّى اللَّهُ عَلَيْهِ وَسَلَّمَ أَيُّ الصَّوْمِ أَفْضَلُ بَعْدَ رَمَضَانَ فَقَالَ شَعْبَانُ لِتَعْظِيمِ رَمَضَانَ قِيلَ فَأَيُّ الصَّدَقَةِ أَفْضَلُ قَالَ صَدَقَةٌ فِي رَمَضَانَ قَالَ أَبُو عِيسَى هَذَا حَدِيثٌ غَرِيبٌ وَصَدَقَةُ بْنُ مُوسَى لَيْسَ عِنْدَهُمْ بِذَاكَ الْقَوِيِّ
Dari [Tsabit] bin [Anas] dia berkata, Nabi Shallallaahu ‘alaihi wasallam ditanya tentang puasa yang paling utama setelah Ramadlan, Beliau menjawab: “Bulan Sya’ban untuk memuliakan Ramadlan, ” Beliau ditanya lagi, lalu Shadaqah apa yang paling utama? Beliau menjawab: “Shadaqah di bulan Ramadlan.”
Itulah ulasan Puasa Nisfu Syaban Berapa hari yang perlu diketahui, berikut jadwal dan bacaan niat beserta keutamaannya.
Wallahu A'lam
Editor : Kastolani Marzuki
Artikel Terkait