TERNATE, iNews.id - Pasien positif Covid-19 di Maluku Utara (Malut) bertambah lima orang pada Kamis (20/8/2020). Angka ini sesuai dengan data yang dimiliki Gugus Tugas Percepatan Penanganan (GTPP) Covid-19 Malut.
Juru Bicara GTTP Covid-19 Malut, dr Alwia Assagaf mengatakan, kepastian tersebut didapat setelah hasil pemeriksaan PCR RSU Chasan Boesoerie dan laboratorium PCR Prodia keluar. Kelima pasien baru berasal dari Halmahera Utara sebanyak tiga orang dan sisanya dari Kota Ternate.
"Dengan penambahan lima pasien baru itu, jumlah kasus terkonfirmasi positif Covid-19 di Provinsi Malut sampai hari ini mencapai 1.761 orang. Selanjutnya kasus baru tersebut disebut sebagai kasus 1.757 sampai dengan 1.761," katanya, Kamis (20/8/2020).
Sementara untuk jumlah kontak erat sampai saat ini terjadi penambahan menjadi 125 orang. Jumlah suspek delapan orang dan probabel satu orang.
Jumlah pasien sembuh atau selesai isolasi Covid-19 bertambah satu orang. Dia berasal dari Halmahera Barat.
Hingga saat ini, jumlah pasien sembuh tercatat 1.494 orang. Sementara jumlah pasien meninggal dunia tetap 59 orang.
Pasien yang tengah menjalani karantina di Sahid Hotel Ternate tercatat tujuh orang yang terkonfirmasi positif Covid-19.
"Jika mereka masih berstatus positif hingga 29 Agustus, maka perawatannya akan dipindahkan ke Sofifi," katanya.
Hingga saat ini, pasien yang masih dirawat di RSU dr Chasan Boesoirie Ternate dan RSU Labuha Halsel masing-masing dua orang terkonfirmasi positif. Sementara di RSU Soasio Tidore dan RSU Tobelo Halut masing-masing enam orang positif.
Capaian indikator pandemi Covid-19 hingga 18 Agustuss 2020 di Malut, untuk AR (Attack Rate) 13,6/10.000 pddk, di antara 10.000 penduduk terdapat 13-14 kasus positif. Untuk CFR (Case Fatality Rate) 3,4 persen artinya angka kematian masih tinggi.
CRR (Case Recovery Rate) 85,6 persen dan angka kesembuhan sudah cukup tinggi RT (Reproduksi Efektif) 1,06.
Editor : Umaya Khusniah
Artikel Terkait