AMBON, iNews.id - Kapolda Maluku, Irjen Pol Refdi Andri menegaskan, TNI dan Polri merupakan pilar negara. Kedua institusi vertikal ini tidak bisa digoyang oleh siapa pun.
Hal ini disampaikannya saat kunjungan kapolda ke markas TNI Kompi 747 SNS Dobo, Kabupaten Kepulauan Aru, Senin (30/11/2020). Kapolda didampingi Karo Ops, Kombes Pol Antonius Wantri Yulianto; Direktur Intelkam Kombes, Pol Yosef Sriyono dan Kabid Dokkes Polda Maluku, Kombes Pol Agung Widodo.
“Tugas kita di daerah membantu pemerintahan umum di dan ke wilayahan serta daerah," katanya.
Dia menambahkan, TNI dan Polri harus berkontribusi secara maksimal. Tujuannya agar proses pilkada serentak 2020 berjalan aman, lancar dan tertib.
"Selain kita berperan dalam pengamanan, kita juga harus membimbing dan membina masyarakat untuk melakukan proses pemilu dengan baik," katanya.
Mantan Kakor Lantas Polri ini meminta personel TNI dan Polri dapat menghindari gesekan-gesekan dengan kelompok tertentu. Caranya dengan mengedepankan metode pencegahan dari pada pengobatan.
"Jangan ada penyimpangan-penyimpangan netralitas di anggota kita, baik TNI ataupun Polri," ujar kapolda.
Dia mengatakan, kunjungan kapolda ke markas TNI di Kabupaten Kepulauan Aru ini merupakan wujud memupuk sinergi antara TNI dan Polri dalam menjaga keamanan serta kedaulatan negara. Selain itu juga dalam rangka pengamanan Pilkada Serentak 2020.
Editor : Umaya Khusniah
Artikel Terkait