AMBON, iNews.id - Kapal Motor Eno Karang terbakar saat berlayar di Laut Aru, tepatnya di sekitar Perairan Pulau Tabarfange. Api berasal dari ruang mesin diduga akibat korsleting listrik.
Kepala Kantor SAR Ambon Mustari mengatakan, begitu menerima informasi dari Koordinator Pos Unit Siaga SAR Kepulauan Aru langsung mengerahkan petugas ke titik koordinat KM Eno Karang tersebut.
"Kapal nahas tersebut dilaporkan berlayar dari Pelabuhan Dobo, Ibu Kota Kabupaten Kepulauan Aru menuju Desa Jelia pada Jumat kemari," ujar Mustari, Sabtu (1/10/2022) malam.
Setelah menempuh perjalanan dari Pelabuhan Dobo, tim SAR gabungan berhasil tiba di lokasi kecelakaan dan langsung melakukan evakuasi terhadap seluruh penumpang. Lokasi kejadiannya berada pada koordinat 6° 7' 44.3" S - 133° 58' 56.3" E, jarak kurang lebih 28,97 Nm dan Heading 214,38° arah Barat Daya dari Kota Dobo.
"Sebanyak 98 penumpang KM Eno Karang berhasil dievakuasi dengan selamat ke atas KMP Karaweira. Selanjutnya KMP Karweira melanjutkan perjalanan menuju Desa Jelia Kecamatan Aru Selatan," katanya.
Menurutnya, kondisi KM Eno Karang sudah tidak bisa melanjutkan perjalanan sehingga ditarik kembali menuju Kota Dobo menggunakan KN Tarangan milik Dinas Perhubungan Kepulauan Aru.
"Keterangan salah satu ABK, dalam perjalanan setiba di Perairan Tabarfange terjadi korsleting pada kabel blower mesin induk kapal yang mengakibatkan kebakaran di dalam ruang mesin," ujar Mustari.
Namun sebelum kobaran api menyebar semakin luas, para ABK berhasil melakukan pemadaman. Insiden tersebut sempat membuat seluruh penumpang panik dan berteriak karena melihat banyaknya asap hitam dari ruang mesin.
"Kami mengimbau para pemilik kapal maupun nakhoda beserta ABK untuk selalu waspada dan memeriksa kondisi kapalnya sebelum meninggalkan dermaga agar keselamatan dan kenyamanan penumpang dalam pelayaran juga terjamin," ucapnya.
Editor : Donald Karouw
Artikel Terkait