AMBON, iNews.id - Hilal tidak terlihat di Ambon dalam pemantauan yang dilakukan Kantor Wilayah (Kanwil) Kementerian Agama (Kemenag) Provinsi Maluku, Rabu (22/3/2023). Kemenag Maluku bersama BMKG memantau hilal dari Tanjung Latuhalat, Kota Ambon sejak pukul 16.00 WIT hingga 19.11 WIT.
Kepala Kanwil Kemenag Provinsi Maluku Yamin mengatakan, hilal awal Ramadhan 1444 Hijriah tidak terlihat karena pengaruh kondisi cuaca.
"Hilal tidak terlihat lantaran awan tebal,” ujarnya, Rabu (22/3/2023).
Menurutnya berdasarkan hasil pengamatan hari ini, hilal tidak berpotensi terlihat oleh Badan Meteorologi, Klimatologi dan Geofisika (BMKG) sehingga diputuskan untuk menunggu keputusan dari Kemenag tentang waktu penetapan 1 Ramadhan 1444 H.
"Keberadaan kita pada titik koordinat -3,79 Lintang Selatan (LS) dan 128, 79 Bujur Timur dengan waktu terbenam matahari pukul 19.00 lewat 11 menit 43 detik dan bulan terbenam. Demikian waktu yang ada hingga saat ini menunjukkan tinggi hilal 3,755 derajat dengan umur bulan 16 jam dan 14 menit 45 detik,” katanya.
Kendala yang dialami saat memantau hilal karena posisinya tertutup awan tebal. Dengan demikian, penentuan 1 Ramadhan 1444 H menunggu hasil sidang isbat Kemenag.
Editor : Donald Karouw
Artikel Terkait