JAKARTA, iNews.id - Gerhana Bulan Sebagian bisa disaksikan di sejumlah wilayah Indonesia pada 29 Oktober 2023. Badan Meteorologi Klimatologi dan Geofisika (BMKG) menyebut, gerhana ini terjadi saat posisi bulan, matahari dan bumi sejajar.
“Gerhana bulan sebagian terjadi saat posisi bulan-matahari-bumi sejajar. Hal ini membuat sebagian piringan bulan masuk ke umbra Bumi. Akibatnya, saat puncak gerhana terjadi, bulan akan terlihat berwarna gelap, sedikit kemerahan di bagian yang terkena umbra Bumi tersebut,” tulis BMKG dalam keterangan resminya, Selasa (17/10/2023).
BMKG melaporkan untuk masyarakat yang ada di Papua, sebagian besar Papua Barat dan Maluku akan mendapati gerhana bulan dari awal hingga bulan terbenam. Daerah ini bisa menyaksikan fase gerhana bulan sebagian sedang berlangsung.
Kemudian masyarakat di sebagian kecil Papua Barat, sebagian Maluku, Maluku Utara, Sulawesi Utara, Gorontalo, Sulawesi Tengah, Sulawesi Barat, Sulawesi Tenggara, Sulawesi Selatan, NTT, NTB, Bali, Kalimantan Utara, Kalimantan Timur, Kalimantan Selatan, Kalimantan Tengah, sebagian Kalimantan Barat, Jawa Timur, Jawa Tengah, DI Yogyakarta dan sebagian Jawa Barat akan dapat mendapati gerhana bulan dari awal hingga bulan terbenam saat fase gerhana bulan penumbra sedang berlangsung.
Selanjutnya di sebagian Kalimantan Barat, Jawa Barat, DKI Jakarta, Banten, Lampung, Sumatera Selatan, Bengkulu, Bangka Belitung, Jambi, Sumatera Barat, Riau, Kepulauan Riau, Sumatera Utara dan Aceh akan dapat mengamati gerhana bulan dari awal hingga gerhana berakhir.
Sebelumnya, BMKG menjelaskan gerhana Bulan merupakan peristiwa terhalanginya cahaya matahari oleh Bumi sehingga tidak semuanya sampai ke bulan. Peristiwa yang merupakan salah satu akibat dinamisnya pergerakan posisi matahari, bumi dan bulan yang hanya terjadi pada saat fase purnama dan dapat diprediksi sebelumnya.
Editor : Donald Karouw
Artikel Terkait