Ilustrasi gempa. (Foto: Istimewa).

AMBON, iNews.id - Gempa susulan dengan magnitudo 5,2 di Kota Ambon, Maluku, kembali memakan korban jiwa. Kali ini seorang remaja berusia 13 tahun meninggal dunia akibat terkena reruntuhan bangunan.

Bhabinkamtibmas Negeri Passo, Vincent Yonatan Ananto (13), meninggal dunia akibat tertimpa reruntuhan bangunan Ruko Hoki. Saat gempa terjadi, korban sedang berada di dalam ruko tersebut.

"Saat gempa korban sedang berada di Ruko milik orang tuanya, selanjutnya lari keluar dari bangunan, tetapi reruntuhan dari lantai atas jatuh menimpanya sehingga korban meninggal dunia," kata Arthur kepada wartawan di Kota Ambon, Maluku, Kamis (10/10/2019).

Korban yang merupakan siswa kelas 2 SMP kalam Kudus Ambon itu sempat dilarikan ke Rumah Sakit Pangkalan Utama TNI-AL (Lantamal) IX/Ambon. Namun nyawanya tak tertolong.

Petugas kemudian menyerahkan jenazah korban kepada pihak keluarga di perumahan Citra Land, Kelurahan Lateri, Kecamatan Baguala, untuk disemayamkan.

Sebelumnya, gempa dengan magnitudo 5,2 terjadi di Kota Ambon pukul 11.39 WIB. Gempa berlokasi di darat sekitar 16 kilometer arah timur laut Ambon, tepatnya pada koordinat 3,57 lintang selatan dan 128,26 bujur timur di kedalaman 10 kilometer.

"Guncangan gempa bumi ini dirasakan di daerah Ambon V MMI. Dari pemodelan, gempa tidak berpotensi tsunami," ujar dia.


Editor : Andi Mohammad Ikhbal

BERITA POPULER
+
News Update
Kanal
Network
Kami membuka kesempatan bagi Anda yang ingin menjadi pebisnis media melalui program iNews.id Network. Klik Lebih Lanjut
MNC Portal
Live TV
MNC Network