TERNATE, iNews.id - Badan Meteorologi, Klimatologi dan Geofisika (BMKG) Sultan Baabullah Ternate mengeluarkan peringatan dini cuaca ekstrem di sejumlah kabupaten dan kota di Maluku Utara. Kondisi ini terjadi akibat peralihan musim atau pancaroba.
"Sebagian besar wilayah Malut masih berpotensi hujan sedang hingga lebat disertai petir dan angin kencang hingga malam hari," kata Prakirawan Cuaca, BMKG Sultan Baabullah Ternate, Satria Kridha Nugraha, Kamis (30/9/2021).
Dia meminta masyarakat untuk mewaspadai adanya badai tropis storm mindulle yang memicu terjadinya hujan deras disertai angin kencang.
"Karena itu, kami meminta agar warga di Malut untuk mewaspadai dan memantau perkembangan cuaca mulai hari ini hingga pekan depan," ujarnya.
Sementara itu Pemerintah Provinsi Maluku Utara mengimbau kepada pengguna kapal laut untuk tetap memantau perkembangan cuaca guna menghindari terjadinya gelombang tinggi dan akan berbahaya bagi aktivitas transportasi laut terutama kapal kecil.
Kepala BPBD Kota Ternate, Muhammad Arif Gani, mengakui ada sejumlah titik, seperti Kelurahan Rua, Taduma dan Kelurahan Takome, Kecamatan Ternate Pulau, mengalami bencana tanah longsor akibat dari curah hujan tinggi.
Dia mengatakan, bencana tanah longsor yang terjadi di sejumlah titik di Kecamatan Ternate Pulau itu, berupa tanah longsor yang menyebabkan sebuah jembatan mengalami retak dan beberapa unit rumah warga mengalami rusak.
Editor : Andi Mohammad Ikhbal
Artikel Terkait