JEDDAH, iNews.id – Bintang Malut United, Yakob Sayuri mendapat nilai buruk setelah tampil tidak maksimal saat Timnas Indonesia kalah 2-3 dari Arab Saudi dalam laga Grup B Kualifikasi Piala Dunia 2026.
Berdasarkan data statistik dari Sofascore, Yakob Sayuri mencatatkan rating 5,8 menjadi yang terendah di antara seluruh pemain Indonesia. Yakob yang tampil hampir 90 menit itu gagal menunjukkan performanya pada pertandingan yang digelar di King Abdullah Sports City, Kamis (9/10/2025) malam waktu setempat.
Pemain sayap cepat dari Malut United itu tampil selama 85 menit sebelum digantikan oleh Sandy Walsh. Meski sempat berupaya membantu serangan dari sisi kanan, kontribusinya tidak cukup signifikan untuk mengancam pertahanan Arab Saudi.
Dalam catatan Sofascore, Yakob mencatat akurasi umpan hanya 52 persen. Dia memang berusaha keras di sektor pertahanan dengan empat kali intersepsi dan enam kali tekel, namun efektivitas serangannya jauh menurun dibanding penampilan biasanya di klub.
Marc Klok Blunder
Selain Yakob Sayuri, catatan buruk juga diperoleh Marc Klok. Kapten Persib Bandung itu meraih nilai 6,0. Kesalahan fatal terjadi pada menit ke-17 ketika Klok gagal menghalau bola dengan sempurna.
Blunder tersebut dimanfaatkan oleh Saleh Aboulshamat untuk mencetak gol pembuka bagi Arab Saudi. Situasi itu langsung mengubah arah permainan dan membuat Indonesia harus berjuang keras untuk mengejar ketertinggalan.
Penurunan performa dua pemain ini menjadi salah satu faktor mengapa Indonesia gagal mengimbangi permainan cepat Arab Saudi. Meski sempat menyamakan kedudukan, pertahanan yang rapuh dan kesalahan individual membuat Garuda harus menelan kekalahan 2-3 di laga perdana putaran keempat ini.
Hasil tersebut menempatkan Timnas Indonesia di dasar klasemen Grup B dengan nol poin, sementara Arab Saudi memuncaki klasemen berkat tiga poin penuh. Kondisi ini tentu membuat peluang Indonesia ke Piala Dunia 2026 semakin berat jika tidak segera bangkit.
Tim asuhan Patrick Kluivert kini diwajibkan meraih kemenangan saat menghadapi Irak pada laga berikutnya untuk menjaga asa lolos. Harapan masih terbuka, terutama jika Arab Saudi tersandung di pertandingan lain.
Namun, jika Indonesia hanya mampu finis sebagai runner-up Grup B, peluang ke Piala Dunia 2026 masih ada melalui jalur play-off antar konfederasi. Dalam skema itu, runner-up Grup B akan berhadapan dengan runner-up Grup A untuk memperebutkan satu tiket ke babak play-off dunia yang akan menentukan wakil Asia menuju Amerika Serikat, Kanada, dan Meksiko.
Kekalahan dari Arab Saudi dan performa buruk dua pemain senior seperti Klok dan Yakob menjadi pelajaran penting bagi Skuad Garuda. Konsistensi, konsentrasi, dan mental bertanding akan menjadi kunci saat menghadapi laga-laga berat berikutnya di kualifikasi Piala Dunia 2026.
Editor : Kastolani Marzuki
Artikel Terkait