TERNATE, iNews.id - Puluhan rumah terdampak banjir rob di Desa Wosia, Kecamatan Tobelo Tengah, Kabupaten Halmahera Utara, Provinsi Maluku Utara. Banjir ini terjadi usai gempa Magnitudo 7,1 yang melanda Sulawesi Utara dan Malut, Rabu (18/1/2023).
Kepala BPBD Halmahera Utara Abner Maneri mengatakan, ada puluhan warga yang terpaksa mengungsi akibat kejadian tersebut.
"Banjir rob ini terjadi usai gempa 7,1. Masyarakat terdampak ada 22 KK dan 22 rumah rusak," ujarnya, Kamis (19/1/2023).
Menurutnya, banjir dan angin kencang serta ombak tinggi menghantam pesisir pantai hingga membuat rumah warga hanyut terbawa arus.
"Para warga terdampak ada 80 jiwa yang sudah dievakuasi ke tempat aman," katanya.
Dalam penanganan dampak banjir rob, BPBD Halmahera Utara bersama TNI Polri terjun ke lokasi untuk membantu warga. Mereka membangun talud dari karung berisi pasir untuk mengurangi dampak dampak banjir rob.
Editor : Donald Karouw
Artikel Terkait