Polresta Pulau Ambon memasang garis polisi di sekitar lokasi penganiayaan dan penusukan seorang anggota TNI AD di kawasan Lapangan Merdeka Ambon pada Selasa, (4/7/2023) dini hari. (ANTARA/Polresta Ambon)

AMBON, iNews.id - Seorang anggota TNI AD bernama Kopda Benyamin Masela menjadi korban penusukan. Kasus ini sudah dalam pengusutan personel Polresta Pulau Ambon dan Pulau-Pulau Lease.

Kapolresta Pulau Ambon Kombes Pol Raja Arthur Simamora mengatakan, masih melakukan pengejaran terhadap para pelaku  tindak pidana penganiayaan dan penusukan tersebut.

"Seorang terduga pelaku diketahui bernama Bryan dan sejumlah rekannya melarikan diri usai menusuk korban di sekitar Lapangan Merdeka Ambon pukul 01.40 WIT," ujar Kapolresta, Rabu (5/7/2023).

Dia mengatakan, korban merupakan anggota Provost-1 Denma Kodam XVI Pattimura Ambon. Saat ini korban sedang menjalani perawatan intensif di Rumah Sakit Sumber Hidup Ambon.

"Korban dievakuasi anggota Polsek Sirimau, Polresta Pulau Ambon karena menderita dua luka tusukan pada paha bagian kanan," katanya.

Menurutnya, polisi juga telah memeriksa saksi yang melihat peristiwa pidana tersebut. Salah satunya penjual rokok bernama Silva Tan (30).

Berdasarkan keterangan saksi Silva Tan, korban dalam keadaan mabuk datang membeli rokok dan membayarnya dengan uang pecahan Rp50.000. Saat itu pelaku terduga Bryan beberapa rekannya berbicara kepada saksi agar mengembalikan uang korban sebesar Rp20.000.

Silva Tan kemudian kembalian uang korban sebesar Rp30.000 sesuai dengan harga rokok yang dibeli korban. Setelah itu korban sempat mengeluarkan kata makian dan langsung pergi. Beberapa saat kemudian sempat terjadi keributan dan saksi melihat korban sudah terjatuh bersimbah darah, sedangkan pelaku meninggalkan lokasi kejadian.


Editor : Donald Karouw

BERITA POPULER
+
News Update
Kanal
Network
Kami membuka kesempatan bagi Anda yang ingin menjadi pebisnis media melalui program iNews.id Network. Klik Lebih Lanjut
MNC Portal
Live TV
MNC Network