Kebakaran permukiman warga di Batu Merah Dalam, Kota Ambon, yang merenggut dua korban jiwa, Sabtu (14/9/2019). (Foto: Antara/Daniel Leonard)

AMBON, iNews.id – Kebakaran menghanguskan empat rumah warga di kawasan Batu Merah Dalam, tepatnya di belakang Asrama Militer Kelurahan Amantelu, Kecamatan Sirimau, Kota Ambon, Provinsi Maluku, Sabtu (14/9/2019) pukul 06:30 WIT. Dalam kejadian ini, dua warga meninggal terjebak kobaran api.

Kasubbag Humas Polres Pulau Ambon Ipda Julkisno Kaisupy mengatakan, empat rumah warga yang ludes terbakar milik Aba Sehan Zabban (61), Sulaiman Saban (63), Iwan Sanurji (36) dan Lince Nanlohy (55). Penyebab terjadinya kebakaran akibat arus pendek listrik di salah satu rumah milik warga.

"Ada korban meninggal dunia yang diketahui bernama Nilang Sitania (71) dan Sari Anggriani Pratiwi Sanurji (22)," kata Julkisno, Sabtu (14/9/2019).

Pemilik rumah yang terbakar Aba Sehan Zabban mengatakan, awalnya dia bersama istrinya hendak pergi ke pasar. Namun saat sudah di jalan melihat adanya percikan api di lantai dua rumahnya.

Dia kemudian melanjutkan perjalanan ke pasar. Setibanya di pertigaan Jalan Asmil Batu Merah, dia kembali ke rumahnya. Ketika sedang duduk di dalam dapur tercium bau asap seperti benda terbakar.

Zabban selanjutnya mencari sumber bau tersebut dan mendapati lantai dua rumah sudah ada api. Melihat kobaran api yang membesar, korban membangunkan anak-anaknya yang saat itu masih tertidur untuk keluar dari rumah dan menyelamatkan diri.

Warga setempat yang melihat kejadian kemudian membantu dan berupaya untuk memadamkan api dengan menggunakan alat seadanya. Namun kobaran api terus membesar dan menghanguskan seisi rumahnya. Api juga merembet ke tiga rumah warga lainnya.

Saksi lainnya Sulaiman Zabban menjelaskan, saat terjadi kebakaran dia sedang tidur bersama salah satu cucunya. Ketika itu dia mendengar teriakan warga jika terjadi kebakaran.

Mendengar hal tersebut, korban langsung terbangun dan melihat asal api dari rumah tetangganya. Api kemudian merembet ke rumahnya sehingga dia berusaha menyelamatkan diri.

"Dugaan sementara api berasal dari hubungan arus pendek listrik pada lantai dua rumah milik Aba Sehan Zabban," kata Julkismo.

Sementara dua korban yang meninggal dunia telah dimakamkan pada pukul 16:00 WIT di TPU Kebun Cengkeh, Kecamatan Sirimau, Kota Ambon. Keluarga korban menolak autopsi sehingga dibuatkan surat pernyataan penolakan.


Editor : Donald Karouw

BERITA POPULER
+
News Update
Kanal
Network
Kami membuka kesempatan bagi Anda yang ingin menjadi pebisnis media melalui program iNews.id Network. Klik Lebih Lanjut
MNC Portal
Live TV
MNC Network