TERNATE, iNews.id - Tawuran terjadi saat momen Hari Raya Idul Fitri pada Kamis (13/5/2021) di Desa Tului, Kabupaten Tidore Kepulauan, Maluku Utara. Sepuluh orang luka-luka akibat terkena lemparan batu.
Tawuran ini terjadi antara warga Desa Tului dan Desa Toseho, Kecamatan Oba. Personel dari kepolisian diterjunkan ke lokasi saat insiden bentrokan tersebut.
Kapolres Tidore Kepulauan, AKBP Yohanes Jalung Siram mengatakan, saat ini personelnya masih menyelidiki tawuran warga antarkampung ini.
"Anggota masih menyelidiki kasus ini, termasuk pelakunya," kata AKBP Yohanes saat dikonfirmasi, Jumat (14/5/2021).
Kejadian awalnya berlangsung pada Selasa (11/5/2021) malam di Pasar Desa Tului. Seorang pemuda Desa Toseho, Yono Nain (17), dianiaya seorang pemuda Desa Tului.
Warga dari Desa Toseho melakukan aksi balas dendam mendatangi Desa Tului pada Kamis kemarin sore. Lalu terjadi bentrokan antarwarga dengan saling melempar batu.
"Tiga orang dari warga Desa Toseho terkenal lemparan batu di bagian kepala, tiga orang luka akibat lemparan batu di bagian kaki, dan empat orang dari warga Desa Tului luka di bagian kaki," ujarnya.
Kapolsek Oba dan Koramil mendatangi warga di dua desa untuk meredam aksi tawuran. Apalagi bentrokan ini terjadi saat momen lebaran. Hari ini kepolisian akan mengundang tokoh di dua desa tersebut untuk berdamai.
"Mudah-mudahan pada Jumat hari ini, kami akan mengundang tokoh kedua desa untuk lakukan pertemuan dan menyelesaikan masalah yang terjadi saat ini," katanya.
Editor : Andi Mohammad Ikhbal
Artikel Terkait